BATAM, Kepritoday.com – Acara Pelantikan pengurus DPW/DPC Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) Kepri, pada hari Rabu. (22/02). Selain acara pelantikan dan Rakerwil, juga ada sesi pemberian piagam penghargaan kepada dua sosok perempuan yang sudah banyak kiprahnya yang bergerak dibidang sosial kemasyarakatan di Kepri, yaitu Sri Soedarsono dan almarhumah Hj. Dra. Rekaveny Respati. Untuk penghargaan almarhumah di serahkan kepada HM. Soeryo Respationo, Suami Almarhumah Hj. Dra. Rekaveny Respati yang juga mantan Gubernur Kepri.
Dikesempatan tersebut, Soeryo Respationo dalam sambutan singkatnya menyampaikan bahwa, saya mengucapkan selamat atas pelantikan DPW/DPC Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia Kepri, oleh Ketua Umum Ibu Indah Surya Darma Ali, dalam hal ini yang perlu diperhatikan bagaimana mengimplementasikan segala program kerja yang telah di sampaikan oleh Ketua Umum PPLIPI.
Kemudian sedikit saya ingin menyampaikan, apa yang saya selalu sampaikan kepada almarhumah istri saya tentang perempuan, seorang pujangga besar Libanon Kahlil Gibran pernah mengatakan bahwa, wanita adalah terlahir dari tulang rusuk pria, bukan dari kepalanya, jadi pemimpinnya, bukan juga dari kakinya menjadi alasnya, tetapi disisinya untuk menjadi teman hidupnya.
“Dekat dengan lengannya untuk dilindungi, dekat dengan hatinya untuk dicintai, sehingga untuk bapak-bapak yang hadir disini itulah seorang perempuan atau seorang wanita. Bukan untuk menjajah kita dan bukan juga untuk kita jajah, kita sebagai laki-laki untuk melindungi dan juga harus mencintai seorang istri,” kata Soeryo
Kemudian seorang ibu adalah bentuk nyata daripada kasih sayang, kasih sayang yang sesungguhnya adalah kasih sayang seorang ibu, tentu ini semua harus menginspirasi kita kepada semua kaum ibu bahwa tugas utama kita menjunjung anak-anak kita dengan segala penuh keikhlasan tanpa mengharapkan timbal balik atau sebaliknya.
Ini tentu sangat patut kita syukuri sehingga apa yang di lakukan oleh ibu-ibu, Rasulullah juga pernah mengatakan bahwa yang harus kita sayangi itu siapa, kemudian Rasulullah mengatakan ibumu ibumu baru ayahmu dan lain sebagainya.
Tentu posisi seorang ibu dan perempuan adalah menempati posisi yang sangat tinggi dihadapan kita semua, sehingga marilah bersama-sama bagi kaum laki-laki menghormati dan menjaga kaum ibu.
Dan kaum ibu itu sendiri marilah kita jaga jatidiri martabat dan kepribadian kita sehingga apa kita hadapkan bersama bisa kita nyatakan khusus kepada PPLIPI seperti yang termaktub dalam alquran bahwa, sebaik-baik manusia adalah yang memberi manfaat bagi manusia yang lainnya.
“Kalau saya menyimak tadi apa yang di sampaikan ibu ketua umum PPLIPI tadi bahwa, banyak program kerja yang bersifat sosial kemasyarakatan, tentu ini akan membawa manfaat kebaikan bagi kita semuanya itu sudah sejalan bagi kita yang muslim sudah sejalan sesuai perintah dalam alquran.” kata Soeryo, menutup sambutannya.(Ain).
Ruangan komen telah ditutup.