BINTAN, Kepritoday.com – Kepala KUA Kecamatan Tambelan Mulyadi, S. Ag, berangkat dari Tambelan menuju Desa Pulau Mentebung. Kepala KUA berangkat dari Tambelan bersama Kades Desa Mentebung, Anggota Staf Kantor Desa Mentebung pada Subuh Sabtu (12/10) sekira jam 03.00 WIB.
Rombongan berangkat dari Tambelan menuju Desa Pulau Mentebung, kemudian dilanjutkan ke Desa Pulau Pejantan, yang mana keberangkatan Kepala KUA Kec. Tambelan adalah untuk meninjau sekaligus menentukan lahan /lokasi untuk pembangunan Masjid Bahari Desa Pulau Pejantan.
Desa Pulau Mentebung ini masih merupakan satu wilayah dari Kecamatan Tambelan, tapi hanya letaknya yang jauh dari pusat Kecamatan Tambelan, dan Pulau Pejantan yang letaknya terpisah dari Desa Pulau Mentebung masih juga merupakan satu wilayah dengan Desa Pulau Pejantan.
“Perjalanan yang di tempuh KUA Kec. Tambelan ini, untuk menuju Desa Pulau Mentebung kurang lebih sekitar 5 Jam dari Kecamatan Tambelan.” Ujar Fatahur Ridha, S.Pd. I. Dalam rilis yang dikirimnya ke Redaksi Kepritoday.com.
Artinya pada pukul 11.00 siang hari KUA Tambelan, Kades Desa Mentebung sekaligus Kades Desa Pulau Pejantan serta beberapa staf Kantor Desa Mentebung sampai di Pulau Mentebung. Jelasnya.
Kegiatan yang pertama kali di lakukan oleh Kepala KUA Kecamatan Tambelan, di Desa Pulau Mentebung ini adalah melakukan Gerakan Maghrib Mengaji, kepada masyarakat sekitar, kemudian setelah Ba’da Isya, Kepala KUA Kec. Tambelan mengajak beberapa tokoh masyarakat Desa Mentebung dan Kades Pulau Mentebung untuk Melakukan Rapat Koordinasi bersama didalam Penataan Kelola Area Pemakaman Yang Baik.
Keesokan harinya KUA Tambelan melanjutkan perjalanan ke Desa Pulau Pejantan, yang mana dari Desa Mentebung ke Desa Pejantan memakan waktu sekitar 3 Jam. Ada pun kegiatan yang akan di lakukan oleh Kepala KUA Kecamatan Tambelan ke Desa Pulau Pejantan yaitu :
1. GM3
2. Musyawarah Bersama Masyarakat Setempat untuk Pembangunan Masjid Bahari Desa Pulau Pejantan
3. Mengukur Arah Kiblat.
Perjalanan Kepala KUA Kecamatan Tambelan ke dua desa terluar dari Kecamatan Tambelan ini dilakukan selama 3 hari dan di perkirakan Kepala KUA Kec. Tambelan akan pulang dari Desa Pulau Pejantan ke Kecamatan Tambelan pada siang hari ini.
Sebuah harapan besar KUA dan masyarakat setempat berharap, dengan adanya pembangunan Masjid Mini Bahari ini, agar Masyarakat setempat bisa beribadah di rumah ALLAH SWT dan bisa menjalankan perintah ALLAH SWT seperti Shalat Berjamaah, mengshalatkan Jenazah, dan lainnya.
“Pembangunan ini belum bisa dilakukan secara menyeluruh karena Dana yang didapat tidak mencukupi jika ingin membangun Masjid Mini Bahari ini, maka harapan besar KUA Kecamatan Tambelan adalah mudah-mudahan ada para Donatur yang nantinya bisa menyumbangkan sedikit harta yang mereka miliki untuk menyempurnakan Pembangunan Rumah ALLAH SWT ini.” Kata Fatahur.
Mulyadi, S.Ag, Kepala KUA Kecamatan Tambelan yang merupakan penggagas sekaligus motor penggerak untuk membangun sebuah rumah Ibadah, yang mana masyarakat setempat sama sekali tidak memiliki rumah ibadah dari dulu sampai sekarang apalagi masyarakat setempat adalah beragama Islam semuanya dan jangan sampai ketika tidak dibangun sebuah rumah ibadah mereka akan menjadi lalai dan lupa akan agama mereka dan yang ditakutkan adalah jangan sampai masyarakat setempat sama sekali tidak diberikan pemahaman Agama Islam yang baik.
Maka dari itu, ini tentunya tugas dari kita semua untuk berdakwah sekaligus mensyiarkan ajaran Agama Islam terkhusus di Desa Pulau Pejantan yang sangat jauh dari pantauan kita sehari-hari. Jelas Fatahur lagi.
“Pembangunan Masjid Bahari ini adalah berkat usaha dari Kepala KUA Kecamatan Tambelan yang telah bersusah payah membuat proposal kepada Kantor Kementerian Agama Kab. Bintan dan setelah itu barulah dana yang dipinta pada Proposal tidak sepenuhnya bisa tercapai, hanya Rp. 50 juta yang didapat untuk Kepala KUA Kec. Tambelan, guna membangun sebuah Masjid Bahari di Desa Pulau Pejantan.”
Maka dari itu, pembangunan ini tidak akan bisa maksimal dilakukan dengan anggaran yang ada dan untuk itu, Kepala KUA Kecamatan Tambelan sangat berharap mudah-mudahan ada Donatur-donatur yang berbaik hati dan mau menyumbangkan sedikit harta yang mereka miliki untuk membangun sebuah rumah Ibadah ini.
“Mudah- mudahan dengan adanya Donatur, nantinya Pembangunan Masjid Bahari ini bisa direalisasikan sesuai dengan apa yang di harapkan.” Ungkap Kepala KUA Tambelan.
Ditambahkannya, jika ada pihak yang ingin menjadi Donatur bagi Pembangunan Masjid ini, dapat langsung menghubungi Mulyadi, S.Ag, Kepala KUA Kecamatan Tambelan Via Contact :
HP : 0811 774 117.
(Djo).