BATAM, Kepritoday.com – Sebagai upaya untuk memberikan lebih banyak pilihan jadwal penerbangan bag i para pengguna jasa, Garuda Indcnesia akan menambah frekuensi penerbangan rute Batam – Jakarta
menjadi 40 kali cari sebelumnya 35 kali perminggu.
Penambahan frekuensi penerbangan tersebut akan
mulai berlaku pada tanggal 17 November 2017 mendatang.
General Manager Garuda Indonesia Kepri, Setya Budhi dalam kesempatan konferensi pers yang
dilaksanakan pada Senin (13/11) di Grands i-Hotel, Batam mengatakan bahwa penambahan frekuensi
penerbangan tersebut merupakan salah satu upaya Garuda untuk meningkatkan layanan pada pengguna jasanya.
“Penambahan frekuensi penerbangan yang kami lakukan tersebut merupakan upaya kami untuk memberikan kemudahan transportasi bagi para pengguna jasa kam di kecua kota untuk berbisnis dan berlibur, lanjut Setya Budhi
“Dengan tingkat keterisian kursi lebih dari 76%, Batam merupakan pangsa pasar yang poten sial bagi
Garuda ndonesia. Melalui penambahan frekuensi ini, kami berharap kiranya capat menjangkau pangsa pasar yang lebih besar baik untuk penumpang maupun untuk potensi kargo.”, tutup Setya Budhi.
Setya Budhi menambahkan, Frekuensi penerbangan tambahan Batam -Jakarta tersebut dioperasikan setiap hari Senin, Selasa, Rabu Jumat dar Minggu yaitu keberangkatan dari Jakarta (GA 062) pukul 12.05 WIB dan tiba di Batam pada pukul 13.50 WI3. Kemudian berangkat dari Batam (GA 063 ) pukul 14.35 WIB dan tiba di Jakarta pada pukul 16. 25 WIB.
“Dengan penambahan penerbargan Jakarta Batam tersebut, maka Garuda Indonesia melayani 54
penerbangan dari dan menuju Batam yaitu Batam-Jakarta (40 kali dalam seminggu), Batam- Medan (7 kali dalam seminggu) dan Batam – Lampung (7 kali dalam seminggu),” Jelasnya.
“Sebagai upaya untuk mengembangkan jaringan penerbangannya, pada tahun 2017 ini Garuda Indonesia telah membuka beberapa rute baru seperti Baubau – Kendari, Makassar – Raha, Menado- Luwuk dan Jakarta – Banyuwangi,”ujar Setya Budhi.
“Selain itu, sepanjang 2017/ ini Garu
diantaranya adalah Jakarta Pinangsori, Ambon – Langgur, Denpasar- Lombok, Jakarta -Silangit, Makassar – Baubau, Menado -Sorong Jayapura, Nabire- Timika, Nabire – Biak dan Nabire-Jayapura.” pungkasnya. (Andri/Oscar)