Festival Laut Sebagai Ajang Promosi Wisata Bahari

wawako festival laut
Wakil Walikota Tanjungpinang, H. Syahrul, S.Pd Membuka Festival Laut di Tanjung Siambang, Pulau Dompak Tanjungpinang, Jum’at (20/06).

TANJUNGPINANG, Kepritoday.com –Untuk melestarikan tradisi dan budaya kearifan lokal dan peningkatan potensi pariwisata di Kota Tanjungpinang. Pemerintah Kota Tanjungpinang, melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar Acara Festival Laut tahun 2014, yang secara resmi di buka Wakil Walikota Tanjungpinang, H. Syahrul, S. Pd, di Perairan Pantai Tanjung Siambang, Pulau Dompak Tanjungpinang, Jum’at (20/06).

“ Festival laut yang diselenggarakan Pemko Tanjungpinang ini yang ke tiga kalinya ini, merupakan wadah unntuk melestarikan budaya kelautan masyarakat Tanjungpinang, tradisi masyarakat pesisir ini, merupakan salah satu upaya untuk melestarikan nilai-nilai kearifan lokal, disamping itu juga, kita dapat mempromosikan potensi wisata bahari kepada wisatawan lokal maupun Mancanegara, sehingga nantinya dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.“ Ungkap Wawako.

Oleh karena itu, Syahrul mengajak seluruh elemen pemerintah dan masyarakat untuk bahu membahu membangun sektor kepariwisataan Daerah, dimana kita ketahui bahwa sektor pariwisata merupakan sumber pendapatan asli daerah yang sangat pontesial.” Ucapnya.

Berkaitan dengan Pulau Basing, lanjut Wawako, ada peninggalan sejarah Belanda berupa bangunan penjara yang berusia tua ratusan tahun ini, kawasan ini dapat dijadikan salah satu kawasan wisata sejarah yang potensial, oleh karena itu, pemerintah akan berupaya melakukan koordinasi dan sosialisasi terlebih dahulu, bagaimana agar pulau kawasan pulau basing ini dapat kita kembangkan, sebagai sektor pariwisata, untuk itu, kedepannya melalui Dinas Pariwisata akan mengkaji dulu, dan dapat mengungkap terlebih dahulu sejarahnya sehingga kemudian dapat di publikasikan dan dikenalkan kepada masyarakat, bahwa kawasan ini merupakan destinasi baru di Kota Tanjungpinang.” Tuturnya.

Sementara itu, Drs. M. Juramadi Esram, MT, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan ini adalah salah satu upaya kita untuk dapat melestarikan nilai-nilai budaya kearifan lokal, yang harus kita aktualisasikan sehingga nilai-nilai budaya kita ini, menjadi suatu bentuk dari karakter masyarakat di Kota Tanjungpinang.” Katanya

Lanjut Juramadi, kegiatan ini juga dimaksud, untuk melestarikan tradisi dan budaya bahari di Kota Tanjungpinang, dan juga bertujuan untuk meningkatkan potensi kepariwisataan daerah, selain itu juga, untuk menarik wisatawan lokal maupun Internasional, untuk dapat menikmati dan menyukai objek wisata pesisir sebagai salah satu icon pariwisata Kota Tanjungpinang, khususnya di perairan Tanjung Siambang . “ Mari kita bangun komitmen bersama untuk membangun dan mewujudkan pantai Tanjung Siambang sebagai destinasi wisata pesisir yang menjadi andalan sekaligus unggulan dalam potensi wisata sejarah dan wisata bahari “, Ucap Juramadi.

Gelaran Festival Laut tahun 2014, akan dilaksanakan selama 3 hari, mulai tanggal 20 sampai dengan tanggal 21 Juni 2014, dan akan menampilkan perlombaan sampan layar, perlombaan jong, perlombaan perahu, sampan dayung, tangkap itik, lomba melukis daan mewarnai, serta festival layang-layang. Khusus festival layang-layang akan dilaksanakan terpisah pada bulan Agustus yang akan datang, bertempat di areal Rimba Jaya, Kelurahan Kemboja, Tanjungpinang.

Hadir pada acara ini, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), Staf Ahli, Asisten, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Camat, Lurah di Lingkungan Pemko Tanjungpinang, tokoh masyarakat serta para peserta festifal laut. (Djo/hum)

Anda mungkin juga berminat

Ruangan komen telah ditutup.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept