pemko pinang

LSM GAB Kepri Gelar Coffee Morning, Kritisi Kinerja Gubernur Kepri

Bambang, Pengurus Besar Presidium LSM GAB Kepri.

TANJUNGPINANG, Kepritoday.com – Bambang, Pengurus Besar Presidium Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Anak Bangsa (GAB) Provinsi Kepri, menggelar Coffee Morning di Kedai Kopi Kawan Kita, Bintan Center, Tanjungpinang, Senin, (13/3/23).

Puluhan Wartawan dari berbagai media, baik dari Media Cetak, Elektronik maupun Media Online ikut dalam Acara Coffee Morning tersebut. Adapun tajuk dari kegiatan Coffee Morning yang digelar LSM GAB Kepri ini tidak lain yaitu mengkritisi kinerja Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, SE. MM.

Dalam Coffee Morning tersebut, Bambang mengatakan beberapa hal, diantaranya adalah pelantikan pejabat yang dilakukan secara mendadak dilingkungan Pemerintahan Kepri, di Aula Seri Benan, Pulau Dompak. Senin, (13/3/23).

“Pagi ini kita telah melihat pelantikan yang mendadak, pelantikan pejabat tidak sesuai dengan roh perjuangan pembentukan Provinsi Kepri,” ujar Beng-Beng panggilan akrab Bambang dengan berapi-api.

Beng-Beng menjelaskan, bahwa Provinsi Kepri ini dibentuk untuk memajukan sumber daya manusia, khususnya putra dan putri daerah Kepri ini. Tapi nyatanya kita lihat dan kita dengar selama ini, siapapun yang dilantik 70 persen bukan putra-putri daerah sini melainkan orang-orang luar dari Provinsi Kepri. Mana mungkin dan mustahil orang luar mau membangun negeri ini, orang luar itu ditempatkan untuk mencari kekayaan pribadinya. Tegas Beng-Beng.

“Orang luar dilantik sebagai pejabat eselon II, III dan IV hanya untuk mencari kekayaan pribadi dan keluarganya,” Ujar Beng-Beng.

Menurut Beng-Beng, semenjak Ansar Ahmad menjadi Gubernur Kepri, Ansar telah membangun dinasti kerajaan, anak Ansar yang belum punya pengalaman dibidang pemerintahan, dipaksakan menjadi Bupati Bintan, isterinya menduduki jabatan yang strategis di DPRD terhormat Provinsi Kepri ini.

“Kalau tidak kita siapa lagi yang akan mengkritisi kebijakan ini semua,” Ungkap Beng-Beng.

Atas nama Pengurus Besar Presedium Gerakan Anak Bangsa (GAB) Provinsi Kepri, Beng-Beng mengutuk keras, dan berjanji akan memimpin orasi besar-besaran untuk mendobrak kebijakan ini.

Di era Ansar ini pula baru ada yang aneh, kata Beng-Beng, ada Kepala Dinas berani melarang Wakil Gubernur untuk melakukan sidak atau kunjungan ke SMA/SMK di Provinsi Kepri, kan aneh. Jelasnya heran.

“Ini sudah tidak menghargai Wakil Gubernur, ini sudah menjadi besar kepala. Berarti ada yang berani membacking, kebijakan inilah yang akan kita dobrak dengan menggelar demontrasi sebelum bulan suci Ramadhan tahun ini.” Kata Beng-Beng. (Djoko)

Anda mungkin juga berminat

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept