Gubernur Hadiri Peluncuran Program Transformasi BPD
KEPRI, Kepritoday.com – Gubernur H Muhammad Sani menghadiri peluncuran Program Transformasi Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang merupakan program bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) dan Kementerian Dalam Negeri di Istana Negara, Selasa (26/5/15).
Peluncuran ini diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo. Program ini bertujuan untuk menjadikan BPD berdaya saing (kompetitif), tumbuh kuat dan memiliki kontribusi bagi pembangunan di daerahnya.
Selain Gubernur Sani,dari Kepri hadir juga Ketua DPRD Jumaga Nadeak. Gubernur Kepri,Ketua DPRD Kepri dan Riau melakukan penandatanganan komitmen terhadap Bank Riau Kepri.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menegaskan, semua harus serius menangani BPD mulai dari sekarang. “Jangan sampai peluang berseliweran di depan mata di daerah seperti pembangunan infrastruktur misalnya, tidak diambil peluang itu oleh BPD karena permodalannya kurang. Itu kalau ditangani sendiri, padahal kan punya teman-teman yang lain,” tutur Jokowi.
Karena itu, Presiden Jokowi berharap BPD-BPD mau bersinergi, misalnya mau membangun konsorsium bersama-sama. “Ini kekuatan. Jangan sampai nantinya infrastruktur besar yang dibangun di daerah yang mengambil bukan BPD. Hati-hati,” tegasnya.
Terkait dengan pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan dilaksanakan sebentar lagi, Presiden Jokowi mengingatkan agar hati-hati. Ia menuturkan,kalau kita tidak rukun, bisa hanya menjadi penonton. Tapi kalau rukun, bisa menjadi sebuah kekuatan yang fantastis.
Presiden Joko Widodo juga menyampaikan agar bank daerah besar,kuat dan lincah menangkap peluang. Usai peresmian Gubernur Sani berharap Bank Riau Kepri terus tumbuh,berkembang dan dapat membantu menggerakkan perekonomian di Kepri.
Gubernur Sani yakin banyak peluang peluang besar di Kepri, yang bisa ditangkap oleh Bank Riau Kepri, termasuk menumbuh kembangkan berbagai usaha masyarakat, apalagi usaha kecil dan menengah. Termasuk juga terus membuka kedai-kedai bank di berbagai pulau-pulau di Kepri. “Agar arus uang, arus orang dan arus barang terus bergerak yang akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat,” kata Sani. (djo/hum)
Ruangan komen telah ditutup.