BINTAN, Kepritoday.com – Dua remaja warga kijang lama Tanjungpinang yang tenggelam di Pantai Trikora Kabupaten Bintan Provinsi Kepri, sudah memasuki hari kedua, namun, belum ada tampak titik terangnya. Kedua remaja tersebut, Rian Hutaean (21), dan Bobby Rahman Hutabarat (18).
AB Hutabarat, orangtua Bobby, terlihat sangat syok dan sempat tidak sadarkan diri, mendengar anak semata wayangnya hilang ditelan ganasnya ombak pantai Trikora. Selasa (30/12), yang terjadi sekitar pukul 14.00 Wib.
Awal mula kejadian tersebut diketahui Hutabarat, pada hari kejadian perasaannya merasa tidak enak dan selalu memikirkan anak semata wayangnya tersebut, dan mencoba menghubungi anaknya melalui Handpone, namun yang mengangkat Handpone anaknya adalah seorang anggota polisi dan mengatakan bahwa anaknya hilang terbawa gelombang di pantai trikora. Mendengar kabar tersebut, Hutabarat langsung mendatangi lokasi kejadian, yang pada saat itu sudah dipenuhi oleh para pengunjung di Pantai Trikora.
Hutabarat menceritakan, menurut teman-temannya, saat itu, Rian dan Bobby serta beberapa teman-temannya sedang bermain bola dibibir Pantai Trikora, dan melihat Murni (30), yang terlihat sudah lemas saat berenang, sehingga Bobby dan Rian berupaya untuk menyelamatkannya.
Dikatakan Hutabarat, dari informasi yang didapat dari teman-temannya, Murni saat itu berhasil diselamatkan, tapi, Rian dan Bobby kembali lagi berenang dan mengarah ketengah, namun, naas dialami mereka, gelombang ganas Pantai Trikora membuat kedua remaja tersebut yang berhasil menolong Murni, justru tenggelam dibawa gelombang. Hingga berita ini di unggah, kedua remaja warga Kijang lama Tanjungpinang, belum bisa ditemukan. (djo)
Ruangan komen telah ditutup.