Bupati Natuna Tutup Festival Layang-layang dan Pameran Batu

natuna poto
Bupati Natuna bersama Pihak Penyelenggara Dalam Acara Penutupan Festival Layang-layang dan Pameran Batu

NATUNA, Kepritoday.com – Kegiatan Festival Layang-layang dan Pameran Batu Natuna yang diselenggarakan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Natuna, selama kurang lebih tiga hari (12 s.d 15 Maret 2015) ditutup secara resmi oleh Bupati Natuna, Drs. H, Ilyas Sabli.M.Si di Pantai Kencana.

Dalam sambutannya Bupati Natuna menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus RAPI Kabupaten Natuna, dimana melalui program kerjanya telah mendukung program kerja pemerintah daerah terutama dalam rangka melestarikan nilai kebudayaan dan promosi potensi daerah.

Selanjutnya diharapkan kegiatan ini benar-benar dapat dijadikan agenda tahunan serta kedepan dapat mengembangkan bidang lainnya yang menyentuh berbagai aktifitas kreasi bernilai budaya dan potensi lainnya, sehingga dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat.

Selain dari pada itu, Bupati juga berharap agar program kerja kedepan dapat disinergikan dengan berbagai instansi terkait, sehingga lingkup promosi dapat lebih dioptimalkan, diantaranya dengan memanfaatkan kemudahan promosi melalui berbagai media cetak, media elektronik maupun jaringan internet untuk menarik minat wisatawan dari luar daerah.

Pada kesempatan yang sama, Ketua RAPI Kabupaten Natuna, Raja Darmika dalam sambutannya mengatakan pula bahwa harapan dan tindak lanjut dari kegiatan ini agar diharapkan para pengrajin batu akik mendapatkan pembinaan dan pelatihan yang tepat, sehingga hasil karya dan kualitas pengerjaan dapat lebih ditingkatkan serta memberikan pengaruh positif bagi mengangkat nilai jual batu akik sekaligus pengembangan usaha kreatif yang ada.

Selanjutnya ditambahkan pula bahwa saatini RAPI Kabupaten Natuna berupaya untuk mengakomodir kecintaan darimasyarakat terhadap batu cantik yang diolah menjadi batu cincin dan aksesoris. Kedepan bukan tidak mungkin bidang yang akan diangkatakan lebih beragam sesuai kebutuhan dan kondisi social yang terjadi dan berkaitan dengan upaya promosi sector pariwisata maupun potensi non migas lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Natuna mendaulat Batu Khas Natuna sejenis Kuarsa Kecubung Air dengan nama ‘BatuSanggiem’ yang akan menjadi batu Ikon Kabupaten Natuna. (red)
Sumber : Humas

Anda mungkin juga berminat

Ruangan komen telah ditutup.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept