BINTAN, Kepritoday.com – Raisa Putri Riona, (9 bulan) balita pengidap Atresia Bilier atau Penyakit Kelainan Hati, dikunjungi oleh Penjabat Bupati Bintan, Drs.Doli Boniara, M.Si, dikediaman orangtuanya, diJalan Wakatobi, Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan. Selasa, (01/09).
Dalam kunjungan ini, Penjabat Bupati Bintan, Drs. Doli Boniara, M.Si, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan, Ir. lamidi, MM, Kabag Kesra, Kabag Humas dan Protokol Ronny Kartika, Camat Gunung Kijang, Lurah Kawal beserta rombongan dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bintan Lainnya.
Kedatangan Doli, disambut oleh Ketua RW dan Ketua RT setempat, serta langsung menjenguk Raisa dan berbincang-bincang dengan orangtua Raisa tentang penyakit yang diderita anaknya tersebut. Rombongan Penjabat Bupati Bintan, tiba dikediaman Raisa, pukul 13.21 Wib.
Dalam pertemuan tersebut, orangtua Raisa sangat berharap, Pemerintah dapat membantu biaya pengobatan bayinya, yang mengidap Atresia Bilier atau Penyakit Kelainan Hati ini.
Dari informasi yang diterima, Raisa mulai mengalami gejala kelainan ini sejak berusia 2 bulan, dan saat berusia 48 hari, Raisa sempat dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) di Jakarta, setelah sebelumnya sempat diperiksakan ke RSUP Tanjungpinang. Ia sempat menjalani perawatan intensif selama 6 bulan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Penjabat Bupati Bintan, Doli Boniara, mengatakan, kunjungan ini adalah bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Bintan. Dan dia juga mengatakan, bahwa ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tapi juga seluruh lapisan masyarakat.
“ Ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat, dan sebenarnya, awal diketahui ada kejanggalan terhadap Raisa, kita sudah perhatikan, tapi kita belum sempat mengunjungi, bukan berarti kita tidak peduli.” Ungkap Doli.
Ditempat yang sama, Kabag Humas Kabupaten Bintan, Ronny Kartika, mengatakan, sejak umur 2 bulan Pemerintah Kabupaten Bintan, sudah memberikan bantuan kepada keluarga Raisa, termasuk pengurusan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) di jakarta.
“ Sampai hari ini, Pemerintah Kabupaten Bintan, melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, sudah mengarahkan kepada Kepala Puskesmas Kawal, dr. Bambang Utoyo bersama dokter spesialis anak, dr. Dwi Fahri, untuk terus memonitor perkembangan kondisi Raisa. Seminggu sekali di bantu pergantian selang dan suplemen susu tambahan.” Ujar Ronny.
Hal senada juga disampaikan oleh dr. Bambang Utoyo, Kepala Puskesmas Kawal, yang menjelaskan, bahwa, sudah sejak awal, Pemerintah Kabupaten Bintan, memberikan atensi kepada Raisa.
“ Seperti bantuan perawatan, terutama pada pergantian selang, yang dilakukan seminggu sekali, sejak Raisa dirawat, tanpa dikenakan biaya sama sekali.” Ungkapnya.
Ditambahkannya, mengenai susu khusus untuk Raisa, puskesmas memang selalu memfasilitasi komunikasi dengan Dinas Kesehatan, agar kebutuhan susu Raisa dapat selalu disupport, terkait informasi mengenai susu yang masih dibeli dari uang bantuan masyarakat. dr. Bambang juga menjelaskan, bahwa biaya tersebut bisa di klaim oleh keluarga.
“Itu bisa di klaim, sudah dari awal Raisa disini, sejak tanggal 29 juni, kami sudah mengirimkan surat permohonan khusus” tuturnya. (red/hum)
Ruangan komen telah ditutup.