Akibat Hujan Selama 2 Jam Lebih, Jalan Tambak Tertutup Banjir

TANJUNGPINANG, Kepritoday.com –Guyuran hujan lebat yang melanda Kota Tanjungpinang, yang terjadi sekitar pukul 11.00 Wib sampai 13.00 Wib, membuat sejumlah titik di daerah Tanjungpinang terendam air, khususnya dijalan Tambak. Sabtu (20/9/).

Pantauan di lapangan, banjir merendam jalan Tambak, dan lorong banjar, Kelurahan Kamboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat. Beberapa kawasan di daerah tersebut terendam banjir akibat hujan deras, sehingga dari jalan tambak hingga kejalan potong lembu terendam air dan menutupi jalan. Hujan kali ini membuat semua warga dijalan tambak bekerja ekstra mengurusi banjir.

Banjir dijalan tambak kali ini sudah seperti sungai, karena jalan aspal sudah tidak terlihat lagi, yang terlihat hanya aliran air seperti arus sungai. Banjir ini bukan hanya menggenangi jalan saja, melainkan Toko-toko dan rumah warga juga ikut terendam. Upaya Pemerintah dengan membangun drainase diseputar wilayah potong lembu pun terlihat sia-sia, karena, kalau hujan turun, jalan tambak tetap dilanda banjir.

Djopal, seorang warga yang sedang duduk dan menikmati secangkir kopi, di kedai kopi Awang, simpang jalan tambak mengatakan, wilayah disini memang menjadi langganan banjir jika hujan turun. Coba lihat toko nyonya yang didepan itu, biasanya kalau hujan turun tidak sampai masuk kedalam tokonya, tapi banjir kali ini, airnya masuk kedalam tokonya.

“Kita sangat prihatin sekali. Banjir di sini bukan hanya menggenangi jalan saja, melainkan rumah warga dan toko juga ikut terendam. Pemerintah harus membantu masyarakat dengan memikirkan bagaimana solusinya agar banjir tidak terjadi lagi,” harapnya.

Ditambahkan, Anna, yang bekerja dikedai kopi Awang jalan tambak, biasanya toko nyonya A’eng, didepan itu, kalau banjir tidak pernah masuk kedalam tokonya, tapi banjir kali ini memang lama, sehingga membuat air masuk kedalam toko nyonya itu. Ujarnya. (djo)