NATUNA, KEPRITODAY.COM – Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Natuna menggelar kegiatan pelatihan Potensi SAR teknik pertolongan di atas permukaan air (water rescue).
Sebanyak 50 peserta dari berbagai unsur SAR mengikuti pelatihan yang diadakan di Kecamatan Pulau Laut, Rabu, (24/02/2021) dan akan berlangsung hingga 27 Februari 2021 mendatang sesuai protokol kesehatan Covid-19 yang cukup ketat.
Pembukaan pelatihan teknik pertolongan di atas permukaan air (water rescue) di Gedung Madah Kencana, Desa Air Payang ini dihadiri langsung oleh Asisten I pemerintahan Natuna Budi Darma, sejumlah anggota DPRD Natuna, Kedis Damkar, Kepala Pengadilan Negeri Ranai, Danpom AU RSA Ranai, dan Dankal Lanal Ranai, kepala PLN Ranai, Danramil 04/Pulau Laut, dan Kapolsek Pulau Laut. Kamis, (25/02/2021) pagi.
Direktur Bina Potensi SAR yang diwakili Kasi sertifikasi Potensi Basarnas Pusat Raymond mengatakan, tantangan ke depan khususnya terkait pencarian dan pertolongan (SAR) semakin berat.
Dengan demikian, penyelenggaraan pencarian dan pertolongan haruslah secara terencana, terintegrasi, dan sinergi sehingga pengelolaan pencarian dan pertolongan dapat dilaksanakan secara terpadu dan menyeluruh.
Bupati Natuna yang diwakili Asisten I, Budi Darma sekaligus membuka resmi kegiatan mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan pelatihan potensi SAR ini.
Ia berharap kehadiran Basarnas dan para potensi SAR yang telah terlatih nantinya dapat berkontribusi dan turut membangun Natuna, terutama di bidang pencarian dan pertolongan.
“Apa lagi daerah Natuna memiliki laut cukup luas dan memiliki banyak pulau, sehingga rentan akan kecelakaan laut, maka perlu peningkatan SAR di bidang pencarian dan pertolongan di atas permukaan air”, tambah Budi.
Sementara Kepala Kantor KPP Natuna Mexianus Bekabel dalam laporannya menerangkan, Pelatihan yang diselenggarakan oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna merupakan program kerja tahunan.
Namun dikatannya ada yang berbeda pada tahun 2021, kegiatan diwarnai dengan protokol kesehatan Covid-19 yang cukup ketat.
Lanjut Mexi, tujuan dari terselenggaranya pelatihan potensi SAR ini adalah meningkatkan kerjasama dengan potensi SAR di wilayah kerja Pos Unit Pencarian dan Pertolongan Kecamatan Pulau Laut, serta memberikan keterampilan dan pengetahuan kepada Potensi SAR dalam melaksanakan pertolongan dan penyelamatan korban di permukaan air.
Pelatihan potensi SAR akan berlangsung dari tanggal 25 hingga 27 Februari 2020 mendatang. Sebanyak 11 tenaga instruktur terlatih dan profesional dari Basarnas Natuna maupun pusat.
“Mereka akan kami latih sehingga bisa paham tentang teknik-teknik penyelamatan di permukaan air”, pungkas Mexi.
Para peserta potensi SAR akan diberikan materi teknik pencarian dan pertolongan, selanjutnya melakukan praktek langsung di Pantai Ceria, Desa Kadur, Kecamatan Pulau Laut. (Zal).