KEPRITODAY.COM, SINGKEP – Gubernur H Ansar Ahmad mengatakan bahwa kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan operasi bakti TNI yang dilaksanakan secara lintas sektoral dan terpadu. Tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat dan memantapkan wawasan berbangsa dan bernegara.
“Untuk itu izinkan kami Pemerintah Provinsi Kepri memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terlaksananya program TMMD ini,” ucap Gubernur Ansar saat membuka TMMD ke 111 Kodim 0315/Bintan di Kabupaten Lingga di Gedung Nasional, Dabo, Senin (15/6).
TMMD ini merupakan salah satu wujud dari nawacita Presiden Jokowi yaitu cita ketiga, membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat pembangunan di desa-desa karena Indonesia adalah negara kesatuan.
Gubernur Ansar berharap adanya TMMD tidak hanya soal pembangunan non fisik, tetapi juga pembangunan non fisik menjadi perhatian.
“Seperti penyuluhan pola hidup sehat dan bersih, itu penting juga untuk peningkatan taraf hidup,” ujar Gubernur Ansar.
Komandan Kodim 0315/Bintan Kolonel Inf. I Gusti Ketut Artasuyasa menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ini terdiri dari berbagai kegiatan seperti pelebaran badan jalan, pembangunan jembatan, dan penggalian parit.
Sasaran kedua ialah kegiatan non fisik seperti vaksinasi, penyuluhan kesehatan, dan pengobatan gratis, penyuluhan bela negara dan hukum serta Kamtibmas.
Waktu kegiatan pra TMMD ini dilakukan mulai dari 25 Mei sampai 14 Juli 2021. Kegiatan TMMD dari tanggal 15 Juni sampai dengan 14 Juli akan berpusat di Desa Morok Tua, Kabupaten Lingga.
Turut hadir dalam rapat tersebut Wakil Ketua I DPRD Kepri Hj Dewi Kumalasari, Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto, Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman, Danrem 033/WP Brigjen Jimmy Ramos Manalu, Danlanud RHF Tanjungpinang Kolonel Pnb Andi Wijanarko, Kepala Dinkes M. Bisri, Sekretaris Daerah Lingga Syamsudi, dan beberapa kepala OPD Kabupaten Lingga.
Narasi/Foto: Humkprohub Kepri.