KEPRITODAY.COM, TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad terus mendorong pengoptimalan layanan BPJS di Kepulauan Riau. Menurutnya pelayanan BPJS menjadi dasar kebutuhan masyarakat Kepri terutama sekali dalam hal kesehatan.
“BPJS sangat membantu meringankan beban masyarakat, jadi kalau BPJS bisa dirasakan benar oleh masyarakat Kepri tentu ini menjadi hal yang sangat baik,” ucap Gubernur Ansar saat menerima perwakilan BPJS Kepulauan Riau di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Kamis (29/7).
Selain itu, Gubernur Ansar juga meminta agar BPJS dapat memberikan pelayanan berupa kemoterapi bagi pasien kanker di Rumah Sakit Umum Daerah milik Provinsi seperti Rumah Sakit Raja Ahmad Tabib di Tanjungpinang. Hal ini guna memudahkan akses bagi masyarakat yang menderita kanker untuk mendapatkan perawatan.
Terlebih Yayasan Kanker Indonesia cabang koordinator Provinsi Kepulauan Riau sendiri sudah terbentuk sejak 9 November 2016, dan sudah memiliki tiga cabang kabupaten dan kota yaitu pada Tanjungpinang,Bintan, dan Karimun. Yang salah satu tugas dari YKI adalah memastikan terjaminnya perawatan bagi pasien kanker di Kepri.
“Pemerintah melalui BPJS harus memberikan perhatian yang lebih kepada pasien kanker,” ujar Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar juga meminta agar masalah klaim dispute terkait pelayanan Covid-19 yang diajukan oleh rumah sakit kepada BPJS dapat segera diselesaikan.
Sementara itu perwakilan BPJS Kesehatan mengatakan bahwa klaim itu akan segera diselesaikan begitu data kelengkapan untuk verifikasi klaim tersebut sudah diselesaikan oleh pihak rumah sakit. Dibutuhkan kerjasama dan koordinasi yang baik antara Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, dan BPJS Kesehatan untuk memastikan pelayanan Covid-19 berjalan lancar.
Dalam pertemuan tersebut Perwakilan BPJS Kesehatan diwakili oleh Deputi Wilayah Sumatera Bagian Tengah BPJS Kesehatan dr Edi, Kepala BPJS Kesehatan Tanjungpinang dr. Fauzi, Kepal BPJS Kesehatan Batam Iwan Adriadi, dan Asisten Deputi BPJS Kesehatan Riska. Sementara Gubernur Ansar didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Sardison.
Narasi/Foto: Humprohub Setda Kepri