pemko pinang

Seluruh Fraksi di DPRD Kepri Sepakat Adanya Perda Bantuan Hukum Dan Ketenagalistrikan

TANJUNGPINANG, Kepritoday.com  – Seluruh fraksi di DPRD Kepri sepakat melanjutkan pembahasan Ranperda Bantuan Hukum bagi masyarakat miskin dan Ketenagalistrikan. Dengan begitu, dalam beberapa bulan kedepan Kepri akan memiliki Perda Bantuan Hukum dan Ketenagalistrikan.

Lantas, apa manfaatnya bagi masyarakan dengan hadirnya dua perda tersebut? Fraksi PDIP dalam pandangannya yang dibacakan jurubicara Fraksi, Hj. Yuniarni Pustoko Weni, SH mengatakan, bahwa masyarakat tidak mampu akan mendapatkan akses hukum yang baik. Begitu juga dengan perda kelistrikan.

“Saat ini terjadi ketidakseimbangan antara suplai dan demand listrik. Dengan adanya perda ini maka akan ada solusi masalah kelistrikan di Kepri ini,” kata Weni dalam sidang paripurna penyampaian pandangan fraksi. Selasa. (25/04).

Begitupula dengan fraksi Golkar lewat juru bicara fraksi, Taba Iskandar. Bahwa, Golkar mendukung penuh perda ini hadir dimasyarakat. Sebab, aspek keadilan itu harus dapat dirasakan tidak hanya masyarakat atas, namun juga oleh masyarakat miskin. “Perda ini merupakan kelanjutan dari visi kemanusiaan,” kata Taba.

Demikian juga dengan kelistrikan. Saat ini masalah kelistrikan sudah menjadi isu daerah. “Atas dasar itu, kami mendukung penuh pembahasan dua ranperda itu,” kata Taba.

Segendang sepenarian, Fraksi Demokrat pun sepakat dengan kelahiran dua Perda ini. Menurut juru bicaranya, Joko Nugroho, Perda ini merupakan jawaban dari masalah-masalah hukum dan listrik. Khusus untuk kelistrikan, Demokrat berharap pemerintah tetap konsisten dalam menjalankan aturan dan tidak berubah saat ditekan.

Begitu juga pandangan fraksi-fraksi lain lewat juru bicaranya seperti Fraksi Hanura Plus, lewat juru bicaranya Sahmadin Sinaga, fraksi PKS-PPP juru bicaranya Irwansyah dan Fraksi PKB-PAN dengan juru bicaranya Sirajudin Nur.

Selanjutnya, DPRD akan mendengarkan jawaban pemerintah terhadap pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD. (Red).

Ruangan komen telah ditutup.