MUBA

Soal Pelantikan Pejabat di OI, Ishak Mekki Sebut Kurang Etis

banyuasin
ishak-mekki_20150812_192409
Ir. Ishak Mekki, MM, Wakil Gubernur Sumatera Selatan.

PALEMBANG, Kepritoday.com – Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ir H Ishak Mekki MM menyebut pelantikan kontroversial yang dilakukan H Mawardi Yahya terhadap pejabat di lingkungan Pemkab OI, kurang etis.

“Itukan ada statemen dari pak gubernur karena SK disampaikan ke gubernur, evaluasi SK pejabat yang dilantik oleh bupati yang tidak perlu melantik dengan masa jabatan sebentar lagi habis. Dari segi logika itu kurang etis,” cetus Ishak Mekki kepada wartawan usai halal bihalal masyarakat OI dan OKI dengan gubernur di Griya Agung Palembang, Rabu (12/8/2015).

Ishak Mekki MM memuji Bakal Calon Bupati OI Helmi Yahya yang dinilai calon kepala daerah yang memiliki jaringan dan pergaulan untuk mendatangkan dana pembangunan di samping APBD.

“Bukan karena saudara Helmi ini berpasangan dengan Muchendi Mahzareki. Aku yakin Helmi melakukan sesuatu berhubungan dengan siapapun di Jakarta. Sudah eksis, pergaulannya. Banyak kalangan bisa digandeng. Kalau jadi pemimpin tidak hanya mengandalkan APBD. Harus ada orang punya terobosan untuk menambah tambahan dana pembangunan ke depan. Harmonis jangan jalan sendiri kalau mau dibantu provinisi. Kepala daerah ke depan harus bisa berkomunikasi dengan pusat dan provinsi,” puji Ishak Mekki. (red/sripoku)

Ruangan komen telah ditutup.