BATAM, Kepritoday.com – Kecelakaan tranportasi laut yang menyebabkan tenggelamnya kapal pompong di Tanjung Pinang kemarin, menjadi perhatian semua pihak, termasuk Kepolisian Daerah Kepulauan Riau. Melalui Kabid Humasnya, Kapolda Kepri menyampaikan himbauannya, guna menyikapi kejadian tenggelamnya kapal pompong tujuan Tanjungpinang – Pulau Penyengat yang terjadi pada hari Minggu, tanggal 21 Agustus 2016 tersebut.
Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono, SH, mengatakan, untuk para pengguna transportasi laut, lengkapi dengan life jacket, demikian juga bagi para penyedia jasa angkutan laut (boat pancung dan sejenisnya) dihimbau untuk tetap memperhatikan masalah keselamatan dan keamanan serta kenyamanan penumpang. Katanya.
” Perhatikan kelayakan sarana tersebut dan tidak memaksakan untuk mengangkut apabila melebihi kapasitas yang ada, sebelum berlayar sebaiknya memantau perkiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) agar mengetahui kondisi cuaca demi keselamatan.” Jelas Hartono, saat memberikan keterangan pers diruang kerjanya, Senin. (22/08).
Menurut informasi yang berkembang saat ini, bahwa sebanyak 15 orang korban tenggelamnya pompong tujuan Tanjungpinang – Pulau Penyengat ditemukan meninggal dunia, dan 2 diantara 17 penumpang selamat. Dan kepada pemilik ataupun pengguna transportasi laut untuk selalu Safety dalam perjalanan, sehingga kejadian ini tidak terulang kembali. (Andri)
Ruangan komen telah ditutup.