ANAMBAS, Kepritoday.com – Menindak lanjuti keluhan sejumlah masyarakat Kecamatan Jemaja, terkait sulitnya mendapatkan air bersih dari SPAM Letung Kepala UPT SPAM Anambas memberikan Klarifikasi, Jum’at (31/5/2024).
Kepala UPT SPAM Anambas Effendi melalui telepon seluler menghubungi awak media ini mengatakan, bahwa gangguan tersebut disebabkan oleh kesalahan teknis saat pembagian air antara Kampung Tengah dan Kampung Baru.
“Air yang seharusnya mengalir ke Kampung Tengah, saat lakukan penutupan pulp kran untuk pembagian airnya tidak terbuka, sehingga air hanya mengalir di Kampung Baru”, jelas Effendi saat berikan Klarifikasi.
Selain itu kata dia, saat ini saya sudah perintahkan petugas untuk melakukan pembersihan bak air di Jemaja hingga PAM di Desa Landak.
Effendi juga menghimbau agar tidak mengganggu fungsi pulp tersebut, karena jika dibuka yang seharusnya tertutup, aliran air tidak maksimal akibat kehilangan tekanan, sehingga warga di ujung aliran tidak menerima air.
” Saya atas nama UPT SPAM Anambas, saya memohon maaf atas ketidak nyamanan ini dalam menyalahkan air bersih ke warga”, tuturnya.
Selain itu kata Effendi, untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang, pihak UPT SPAM telah meminta petugas di lapangan untuk membentuk grup WhatsApp bersama RT, agar masyarakat dapat memberikan informasi jika terjadi kebocoran pipa atau gangguan aliran air lainnya, sehingga dapat segera ditangani. (Fendi)