BATAM, Kepritoday.com – Kejadian pemukulan anggota Bea Cukai yang sedang bertugas terjadi pada hari Rabu (24/05/2017) siang hari di pelabuhan Batu Ampar.
Menurut pemberitaan yang berkembang, kejadian ini terjadi saat petugas BC sedang melakukan pengawasan terhadap barang muatan yang akan dimuat keatas kapal Kelud oleh porter di Pelabuhan tersebut.
Pada pukul 11.00 Wib ketika sedang melakukan pengawasan dan pemeriksaan barang di mesin x ray, situasi di gudang pemeriksaan ramai porter dan membawa puluhan boks besar (ukuran tinggi 1.5 m) yang diduga berisi guci dari keramik .
Yudha, salah satu petugas BC dari bidang P2, memerintahkan kepada para porter agar barang-barang tersebut tidak dinaikkan keatas kapal, tetapi salah satu porter tersebut malah berusaha melawan dengan tetap nekat membawa boks melewati pemeriksaan mesin X ray. Kata R. Evy Suhartantyo, Kabid Bimbingan Kepatuhan Layanan Informasi Bea Cukai Batam, membenarkan atas aksi pemukulan tersebut.
“Saat ditegur malahan memukul rahang kanan petugas BC (Yudha-red) dan situasi menjadi crowded dan chaos, situasi ini dimanfaatkan oleh para porter lain untuk nekat menerobos pemeriksaan x ray dan mengangkutnya keatas kapal,” Ujar Evy.
Atas kejadian pemukulan ini, Yudha akhirnya dilarikan ke RS. Awalbros untuk dilakukan visum, dan dari hasil radiologi, kedapatan dislokasi pada rahang kanan,” kata Evy.
Berdasarkan hasil visum tersebut,Yudha membuat laporan ke Polsek Batu Ampar, namun oleh pihak Polsek, diminta membuat laporannya di KKP karena TKPnya di Pelabuhan. (Andri/Oscar).
Ruangan komen telah ditutup.