Peringatan Detik-Detik Proklamasi Ke-69 di Kepri Berjalan Dengan Khidmat
KEPRI, Kepritoday.com – Peringatan detik-detik Proklamasi kemerdekaan RI ke-69 di Provinsi Kepulauan Riau yang dipusatkan di Halaman Gedung Daerah, Tanjungpinang, Minggu (17/8/2014) berjalan dengan khidmat, aman dan lancar.
Gubernur Provinsi Kepulauan Riau H. Muhammad Sani, bertindak selaku inspektur upacara pada peringatan hari bersejarah ke-69 ini, sedangkan Ketua DPRD Kepri, Sofyan Samsir yang membacakan naskah Proklamasi. Adapun yang bertanggungjawab atas pelaksanaan upacara peringatan detik-detik Proklamasi secara keseluruhan tahun ini adalah Lantamal IV Tanjungpinang.
Sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya bahwa momen yang paling menegangkan adalah pada saat pengibaran duplikat bendera merah putih. Dengan latihan yang matang dan penuh penjiwaan, sebanyak 45 orang pasukan pengibar bendera merah putih pun berhali melaksanakan tugasnya dengan sempurna. Seluruh elemen masyarakat terlibat dalam peringatan detik-detik proklamasi ini, baik TNI/Polri, pegawai, pelajar, pramuka, ormas dan sebagainya.
Tampak masyarakat juga berduyun-duyun menyaksinya prosesi peringatan hari kemerdekaan ini. Sudah tentu Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo dan istri hadir pada moment penting ini, begitu juga para kepala FKPD dan SKPD.
Kepada Wartawan, Gubernur mengatakan jika semangat hari kemerdekaan ini harus dibangkitkan secara terus-menerus, sehingga masyarakat bisa menghargai jasa para pahlawan, turut merasakan betapa berharganya kemerdekaan, hingga akhirnya seluruh masyarakat bisa mengerahkan daya dan upayanya guna mengisi kemerdekaan itu sendiri.
“Tentu kita harus menjaga semangat hari kemerdekaan ini dengan baik. Dulu pejuang kita mati-matian berkorban harta dan nyawa untuk mencapai kemerdekaan dari penjajah. Sekarag kita cukup berkorban keringat dan otak untuk mengisi kemerdekaan itu. Dan kita harus tetap semangat terus,” kata Gubernur.
1.334 Napi Dapat Remisi, 26 Orang Langsung Bebas
Selesai melaksanakan upacara peringatan detik-detik Proklamasi, Gubernur Kepri Muhammad Sani beserta FKPD dan SKPD langsung menuju Lapas Kelas II A Km.18 Tanjungpinang. Pada kesempatan ini Gubernur menyerahkan pemberian remisi untuk sebanyak 1.334 warga binaan. Dan dengan remisi ini, sebanyak 26 napi diantaranya dinyatakan langsung bebas.
Adapun rekapitulasi remisi yang diberikan untuk tahanan yang ada diseluruh Kepri adalah, untuk tahanan di Lapas Klas II A Tanjungpinang sebanyak 286 orang dan 1 orang dinyatakan langsung bebas, untuk Lapas Klas II A Batam sebanyak 699 orang dan 7 orang dinyatakan langsung bebas. Adapun untuk Lapas Klas IIA Narkotika Tanjungpinang yang mendapatkan remisi adalah sebanyak 13 orang dan tidak ada yang langsung bebas, Sedangkan untuk Rumah Tahanan II AKlas I Tanjungpinang penerima remisi sebanyak 74 orang dengan 6 orang dinyatakan langsung bebas, untuk Rutan Klas IIA Batam penerima remisi 106 orang dan 5 orang langsung bebas.
Adapun untuk Rutan Klas II B Batam penerima remisi sebanyak 141 orang dengan 7 orang langsung dinyatakan bebas. Terakhir untuk Cabang Rutan Tanjungpinang di Dabo Singkep penerima remisinya adalah 17 orang dan belum ada yang dinyatakan langsung bebas. Total penerima remisi untuk seluruh tahanan di rutan Lapas dan Rutan yang tersebar diseluruh Provinsi kepri adalah 1.334 orang dengan 26 orang yang dinyatakan bisa langsung menghirup udara bebas.
Kepada para tahanan yang berada di Lapas Klas IIA Tanjungpinang, Gubernur Kepri mengatatakan jika manusia adalah makhluk yang tidak bisa luput dari kesalahan. namun sebaik-baik manusia adalah yang bisa menyadari akan kesalahannya dan tidak mengulanginya lagi di kemudian hari. Gubernur juga mengucapkan selamat kepada para tahanan yang langsung dinyatakan bebas pada hari penting ini, serta meminta agar yang lain tetap tenang dan tabah menjalani sisa hukuman yang masih ada.
“Pemberian remisi ini tentu ada aturan hukumnya yang mengatur. Saya ucapkan selamat kepada yang sudah dinyatakan bebas hari ini, dan agar tetap tabah bagi yang masih harus menyelesaiakn sisa masa hukumannya. Saya yakin, saudara-saudara yang beradai disini punya itikad baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi, dan tidak mau mengulangi kesalahan yang sama sebelumnya. bagi yang bebas, saya ucapkan selamat berkumpul kembali bersama keluarga dan berinteraksi dengan masyarakat. Dan semoga binaan demi binaan yang sudah didapat selama berada di lapas, bisa mengubah hidup dan kehidupan saudara-saudara dimasa yang akan datang,” kata Gubernur. (djo/hum)
Ruangan komen telah ditutup.