BATAM, Kepritoday.com – Jajaran Direktorat Lalulintas Polda Kepri, untuk tahun 2017 merupakan perdananya melakukan kegiatan Car Free Day dan sosialisasi kepada masyarakat Batam Kepri, kegiatan Car Free Day ini juga, selain dihadiri jajaran Dirlantas Polda Kepri, dihadiri juga oleh Satlantas Polresta Barelang, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Pemimpin Perusahaan Batam Pos serta awak media.
Acara Car Free Day yang dilaksanakan pada hari Minggu, (12/03/2017), bertempat disekitar simpang empat Nagoya Batam, atau dikenal simpang martabak Har, kegiatan ini juga diisi dengan kegiatan senam pagi bersama, lucky draw, dan hiburan lainnya.
Menurut Dirlantas Polda Kepri, Kombes Pol. Asep Akbar Hikmana, saat ditemui awak media dilokasi acara Car Free Day, bahwa, perasi Simpatik Seligi 2017 yang dilaksanakan di seluruh Indonesia, khususnya Polda Kepri hari ini di acara Car Free Day bersama masyarakat Batam melaksanakan sosialisasi, edukasi dengan tujuan operasi simpatik seligi 2017 ini, kita terus secara berkesinambungan merubah perilaku berkendaraan masyarakat demi keselamatan di jalan raya.
“Jadi kegiatan-kegiatan ini selama 21 hari sejak tanggal 1 Maret 2017 sampai tanggal 21 maret, kegiatannya adalah kegiatan preventif, namun apabila berpotensi kepada kecelakaan kita lakukan penindakan tilang,” kata Asep.
Kegiatan ini juga kita terus bersinergi dengan stakeholder dengan dinas perhubungan, pemerintahan serta masyarakat di operasi simpatik ini. Ucapnya.
Asep menambahkan, Dengan operasi simpatik ini kita coba mendekatkan ketaatan masyarakat berkendara di jalan supaya selamat, jadi kegiatan – kegiatan ini sudah kita lakukan dengan sungguh-sungguh, polisi laulintas bersama jajaran Direktorat lalulintas polda kepri. Untuk mengantisipasi kecelakaan dijalanan, kita menghimbau kepada lapisan masyarakat kecelakaan ini bukan merupakan tanggung jawab petugas semata,namun merupakan tanggung jawab kita bersama.
“Kepatuhan dan ketaatan biasanya kecelakaan itu diawali dengan pelanggaran, oleh karena itu denga operasi simpatik ini kita lakukan penyuluhan tentang pemahaman berlalulintas dari tingkat sekolah, kampus maupun komunitas-komunitas masyarakat,” jelasnya.
Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat Batam Kepri, ketaatan kepatuhan masyarakat saat ini sudah Meningkat,jadi jangan sampai ada petugas saja mau memakai helm atau kelengkapan lainnya dalam berkendara, tapi bila tidak ada petugas tidak mematuhinya. Ungkapnya.
“Namun selama operasi simpatik ini kita terus ingatkan,kita terus melakukan himbauan-himbauan dengan cara dan metode yang bisa dipahami masyarakat,” kata Dirlantas menutup pembicaraan. (Andri)
Ruangan komen telah ditutup.